“Untuk
mempertahankan predikat WTP itu tidak gampang karena yang dikelola lebih banyak
sedangkan sumber daya manusia yang ada terbatas sehingga saya mengajak jajaran
Pemkot untuk memaksimalkan kebersamaan dan tekad dalam mempertahankan WTP
siapapun walikotanya nanti,” ujar Sutarmidji.
Dia berharap,
predikat WTP yang sudah disandang Pemkot ini harus bisa terus dipertahankan,
tidak hanya di bawah kepemimpinannya sebagai walikota namun hingga masa
kepemimpinan walikota mendatang. “Upaya ini akan terus kita lakukan dengan
memupuk kebersamaan antar seluruh susunan SKPD dan staf melalui
kegiatan-kegiatan seperti ini baik itu senam bersama maupun silaturrahmi. Kalau
perlu kegiatan seperti ini dilaksanakan tiga bulan sekali,” ungkapnya.
Dia menambahkan,
kegiatan senam bersama ini sengaja digelar untuk memupuk kebersamaan sekaligus
mempererat tali silaturrahmi antar pegawai di lingkungan Pemkot. Lokasi kantor
atau SKPD Pemkot tidak seluruhnya berada dalam satu lingkungan sehingga perlu
adanya kegiatan seperti ini sebagai wadah bagi seluruh pegawai untuk berkumpul
dalam kebersamaan. “Dengan senam atau olahraga bersama ini kita bisa saling
mempererat tali silaturrahim sehingga pekerjaan-pekerjaan bisa berjalan dengan
baik,” katanya.
Menurut Sutarmidji,
pengelolaan keuangan pemerintahan tidak bisa dilakukan secara parsial tetapi
harus secara komprehensif karena antara satu dengan yang lain saling
berhubungan. “Semua dinas dan SKPD harus saling menopang. Dan Alhamdulillah
semuanya sudah bisa kita lakukan dan koordinasikan sehingga bapak ibu pimpinan
SKPD beserta seluruh staf sudah bisa menjalankan amanah minimal dalam
pengelolaan APBD dan pencatatan atau penglolaan aset dianggap sudah memadai,”
paparnya.
Kendati demikian,
dia meminta seluruh jajarannya tidak harus berpuas diri. Untuk itu, tak
henti-hentinya dia mengajak seluruh staf dan jajaran semakin meningkatkan
kebersamaan agar predikat WTP dalam pengelolaan anggaran bisa dipertahankan
seterusnya siapapun walikota mendatang. “Saya berharap semuanya sudah semakin
bisa memperbaiki sistem. Saya yakin kita bisa kalau kita mau. Hindari penyimpangan-penyimpangan
dalam penggunaan anggaran maupun
pengelolaan pendapatan agar semuanya bisa selamat,” pungkasnya.
Senam bersama ini
ditutup dengan pembagian hadiah doorprize bagi peserta yang beruntung. Walikota
Pontianak juga ikut menghibur dengan menyanyi dan joget bersama seluruh staf. (jim)
0 komentar:
Posting Komentar