Ketua KPU Kota
Pontianak, Viryan Aziz mengatakan, sosialisasi pemilukada berbasis media sosial
di dunia maya merupakan salah satu sarana alternatif karena melihat tingginya
level komunikasi pengguna sosial media seperti facebook. “Apalagi pengguna
sosial media dominan terdiri dari pemilih pemula yang akrab dengan teknologi
komunikasi,” ujar Viryan usai membuka sosialisasi Pemilukada Kalbar, Selasa
(26/6) di Hotel Grand Mahkota.
Peserta lomba
menulis status facebook ini adalah penduduk Kota Pontianak yang telah memasuki
usia pemilih dan telah terdaftar sebagai pemilih. Adapun tema status facebook
antara lain berisikan mengajak masyarakat menggunakan hak pilihnya pada 20
September 2012 mendatang, mengingatkan masyarakat untuk aktif mendaftarkan diri
bila belum terdaftar atau rumahnya belum ditempel stiker, mengajak masyarakat
menolak money politics, edukatif
pemilukada yang berkualitas dan menolak untuk tidak memilih (golput). “Tema
status facebook tidak boleh mengandung hal-hal seperti mengkampanyekan pasangan
calon tertentu, mengandung unsur SARA, menghina seseorang atau kelompok
tertentu atau hal-hal lain yang dipandang tidak positif,” ungkapnya.
Setiap peserta
boleh mengirimkan lebih dari satu status facebook sosialisasi Pemilukada
Kalbar. Bentuk status facebook dapat berupa ajakan, cerita, pantun atau hal
lainnya dengan bahasa populer. “Penulisan status dilakukan di kolom status
facebook setiap peserta berisi seputar tema lomba dan diakhiri status
menuliskan identitas singkat peserta (nama lengkap dan NIK) serta men-tag @kpu
kota pontianak,” tutur Viryan.
Total hadiah yang
disiapkan panitia lomba berupa uang tunai sebesar Rp 3 juta untuk tiga orang
pemenang. Bagi peserta yang membutuhkan informasi lebih lanjut, bisa datang
langsung ke Kantor KPU Kota Pontianak, Jalan Johar Nomor 1 A atau via email kpukotapontianak@gmail.com.
Sementara itu, Sekretaris KPU Kota Pontianak, Ade Halida Yafilus
mengungkapkan, kegiatan sosialisasi melalui media sosial ini diharapkan dapat
meningkatkan partisipasi masyarakat khususnya pemilih pemula yang lebih akrab
dengan teknologi informasi (IT). “Dengan sosialisasi Pemilukada Kalbar melalui
media sosial ini diharapkan masyarakat Kota Pontianak menggunakan hak pilihnya
pada tanggal 20 September mendatang,” tutupnya. (jim)
0 komentar:
Posting Komentar