Menurut Sutarmidji,
bonus yang diberikan kepada siswa/siswi tersebut merupakan bonus lantaran
mereka berhasil meraih nilai tertinggi dalam Ujian Nasional (UN), sedangkan
beasiswa tetap diberikan sebagai salah satu program Pemkot dalam menunjang
dunia pendidikan. “Jadi kita berikan bonus bagi mereka yang berhasil memperoleh
nilai tertinggi, sedangkan beasiswa juga akan kita berikan bagi mereka,” ujar
Sutarmidji.
Adapun siswa/siswi
yang memperoleh nilai tertinggi adalah Agus Maulidan dari SMA Negeri 1, Erwin
Sutiono dari SMAK Immanuel, Ricky juga berasal dari SMAK Immanuel, Dedi
Fachreza dari SMA Negeri 1, Jessica Eka Putri dari SMA Santo Petrus dan Martono
berasal dari SMK Negeri 3.
Terkait
turunnya peringkat Kota Pontianak dalam tingkat kelulusan UN menjadi peringkat
keenam, Sutarmidji mengungkapkan turunnya peringkat tersebut sudah diprediksi
sebelumnya mengingat target untuk meraih peringkat teratas baru saja
dicanangkan tahun lalu. “Tahun ini kita akan minta pakar pendidikan mendampingi
Dinas Pendidikan untuk memperbaikinya. Kita baru saja melakukan uji kompetensi
guru karena ini sangat penting dalam penentuan tingkat kelulusan siswa/siswi,”
katanya.
Siswa/siswi
yang meraih nilai tertinggi itu tidak hanya berasal dari sekolah negeri namun
juga swasta. Menanggapi ini, Sutarmidji mengatakan, hal ini menunjukkan
kualitas pendidikan di Kota Pontianak merata. “Ada tiga orang yang berasal dari
sekolah negeri dan tiga lagi dari swasta. Ini menunjukkan kualitas pendidikan di
Kota Pontianak merata,” terangnya.
Salah
seorang siswa yang meraih nilai tertinggi, Martono dari SMK Negeri 3
mengatakan, dirinya berhasil meraih nilai tertinggi selain belajar dengan giat,
juga kerap mengerjakan soal-soal untuk persiapan UN. “Saya akan melanjutkan ke
Universitas Tanjungpura mengambil jurusan akuntansi,” kata siswa berkacamata
ini.
Senada
dengan Martono, Erwin Sutiono, siswa SMAK Immanuel mengungkapkan, persiapannya
dalam menghadapi UN yakni dengan mengerjakan soal-soal latihan serta mengikuti
bimbingan belajar. Untuk melanjutkan pendidikannya, dia akan mengenyam
pendidikan perguruan tinggi di Amerika Serikat dengan spesialisasi engineering sesuai dengan bidang yang
diminatinya. “Saya tertarik melanjutkan studi di sana karena ingin mencoba
sesuatu yang baru dan ini merupakan tantangan buat saya,” pungkasnya. (jim)
0 komentar:
Posting Komentar